Peluang Usaha Makanan Rempeyek

Rempeyek merupakan salah satu makanan yang cukup digemar. Selain renyah, rempeyek yang memiliki beberapa variasi ini dapat dinikmati sebagai camilan maupun lauk pelengkap sebagai pengganti kerupuk.
Rempeyek atau sering disebut peyek ini masuk dalam kelompok gorengan. Terbuat dari tepung terigu yang dicampur dengan air hingga membentuk adonan kental, kemudian diberi bumbu, dan diberi bahan pengisi seperti kacang tanah, kedelai, teri, udang kecil dan masih banyak lagi sesuai selera.
Walaupun terlihat seperti makanan yang sederhana dan mudah di temukan dimana saja, namun rempeyek masih memilki peluang usaha yang cukup mejanjikan sebagai tambahan penghasilan.
Target Konsumen
Semua orang dapat menjadi target pasar peluang usaha rempeyek ini.
Info Bisnis
Sebelum menjalankan peluang usaha makanan rempeyek ini, pelajari dulu cara mengolah peyek yang baik, bisa dari buku ataupun belajar dari orang yang sudah ahli. Kemudian siapkan juga jaringan (teman atau kerabat) untuk memasarkan peyek buatan Anda.
Kelebihan
Rempeyek dapat dinikmati sebagai camilan maupun pelengkap makan, pengganti kerupuk.
Kekurangan
Rempeyek mudah mlempem atau tidak renyah lagi jika kemasan kurang rapat. Kemudian harga bahan dasar yang tidak dapat diperkirakan juga menjadi salah satu hambatan bisnis tersebut.
Pemasaran
Pemasaran dapat dilakukan dengan beberaa cara:

1. Berikan diskon untuk setiap pembelian diatas 25 atau 50 bungkus.
2. Tawarkan pada penjual-penjual lingkungan sekitar yang menjual snack/ makanan ringan
3. Jika usaha sudah cukup maju, lakukan pemasaran yang lebih luas, seperti mini market atau pasar swalayan. Jangan lupa berikan merk pada produk peyek Anda.

Kunci Sukses
Membuat rempeyek dengan kualitas bahan-bahan, serta proses produksi yang baik. Agar konsumen merasakan perbedaan rempeyek  Anda dengan rempeyek lainnya.
Analisa Usaha

Modal Awal
Peralatan
Alat menggoreng              Rp    100.000,00
Kompor gas + tabung          Rp    600.000,00
Sealer                       Rp     50.000,00 +
Total                        Rp    750.000,00
Peralatan mengalami penyusutan selama dua tahun
dan memiliki nilai residu sebesar Rp 1.000
dengan menggunakan metode
penyusutan garis lurus.
Biaya penyusutan pertahun
= (Rp 750.000,00 - Rp 1.000)/ 2
= Rp 374.500,00 per tahun atau sama
dengan Rp 31.280,00 perbulan.
Perlengkapan
Kantong plastic              Rp     50.000,00
Plastik kemasan              Rp    100.000,00 +
Jumlah                       Rp    150.000,00 
Perhitungan laba/(rugi) per bulan
Pendapatan
50 bungkus x Rp 3.000 x 3o hari      Rp 4.500.000,00
Biaya-biaya
Bahan baku rempeyek                 Rp  2.000.000,00
Gas                                 Rp    150.000,00
Transportasi                        Rp    100.000,00
Lain-lain                           Rp    100.000,00
Biaya perlengkapan                  Rp    150.000,00
Biaya penyusutan peralatan          Rp     31.208,00 +
Jumlah biaya                        Rp  2.531.208,00
Laba/(rugi) bersih   = pendapatan – biaya-biaya
                     = Rp 4.500.000,00 – Rp 2.531.208,00
                     = Rp 1.968.792,00

sumber gambar: http://difasnack.com/wp-content/uploads/2010/07/rempeyek-kacang-kedele1.jpg & http://multiply.com/mu/juriglagu/image/7/photos/upload/300×300/R9vTXAoKCCkAACNXKRU1/Rempeyek-Kacang.jpg?et=90AZ2qbwON2Ky,yHmXGIZQ&nmid=86422937